Demokrasi Terus Di Bunuh
Pergerakan terhadap pro demokrasi terus dipersulit.Jalan terus dihambat dengan berbagai cara.Watak penindasan terus dilakukan.
Jika sebelumnya Pro demokrasi yang menamakan Solidaritas demokrasi untuk Rakyat (SORAK-JABAR) ditolak untuk menyampaikan aspirasi,kini aksi lanjutan terus masuk melalui kampus2 dimana anak2 Pro demokrasi menimbah ilmu & sangat mencengangkan lagi ketika sebuah spanduk yg menamakan rakyat Pasundan menolak aksi Papua Merdeka.
Hal ini menjadi tantangan terbesar bagi mahasiswa/i Papua di Tanah Pasundan untuk berhenti menyuarakan penindasan atau terus maju terus mengingat korban telah banyak berjatuhan karena mundur adalah bentuk penghianatan terhadap diri sendiri dan bangsa.Di alam demokrasi sungguh memprihatinkan segala upaya dilegalkan demi membungkam suara kaum tertindas.Ham & demokrasi hanya sebagai simbol negara tanpa pelaksanaan.
Aktivitas terus berlanjut seperti biasa tanpa rasa takut.Tuhan bersama kita.
Jika sebelumnya Pro demokrasi yang menamakan Solidaritas demokrasi untuk Rakyat (SORAK-JABAR) ditolak untuk menyampaikan aspirasi,kini aksi lanjutan terus masuk melalui kampus2 dimana anak2 Pro demokrasi menimbah ilmu & sangat mencengangkan lagi ketika sebuah spanduk yg menamakan rakyat Pasundan menolak aksi Papua Merdeka.
Hal ini menjadi tantangan terbesar bagi mahasiswa/i Papua di Tanah Pasundan untuk berhenti menyuarakan penindasan atau terus maju terus mengingat korban telah banyak berjatuhan karena mundur adalah bentuk penghianatan terhadap diri sendiri dan bangsa.Di alam demokrasi sungguh memprihatinkan segala upaya dilegalkan demi membungkam suara kaum tertindas.Ham & demokrasi hanya sebagai simbol negara tanpa pelaksanaan.
Aktivitas terus berlanjut seperti biasa tanpa rasa takut.Tuhan bersama kita.
Ormas-ormas STOP Atas Namakan Rakyat PAsundan
Rakyat pasundan tak perna mau melarang kami bicara papua merdeka mereka malahan mendukung papua merdeka
Peon J







Tidak ada komentar:
Posting Komentar