Antomina Yambise Lulus Dengan IPK Tinggi Di Fakultas Kebidanan Universitas Poltekes Kemenkes Yogyakarta

Foto Ibu Antomina Yambise usai acara syukuran di kali Balim, Sleman, D.I. Yogyakarta, 29/08/2017. sumber:wekonews

Berhasil lulus dengan Nilai tinggi mendapatkan Cum Laude pada program Diplomat III (D3) adalah tak segampang balik telapak tangan. Dengan Komitmen tinggi, dukungan dari Keluarga, serta teman-temannya dan tentunya Lembaga Kampus yang telah menyediahkan tempat belajar untuk mendukung semangat raihnya.

Pada 29 Agustus 2017, Antonia Yambise diwisudahi ditengah ratusan Mahasiswa. Ibu bagi 3 anak itu telah dinyatakan meraih predikat tinggi di bidang Kebidanan Universitas Poltekes Kemenkes Yogyakarta yakni IPK 3,59 dan mendapatkan Cum Laude. 

“Mendapatkan Nilai yang memuaskan itu tentu tak terlepas dari, terutama campur-tangan Tuhan, juga yang melanggengi semua kerja keras saya,” tuturnya, saat temuinya usai acara Syukuran di Kali Baliem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Perepuan Asal Biak Utara, kini bertugas di Daerah Yahukimo itu, datang darisana dengan modal berani dan komitmennya, hingga menyelesaikan Program D III dengan nilai yang memuaskan.

“Walaupun saya datang dari daerah yang serba tertinggal, menurut saya itu tantangan yang harus dilalui dengan keinginan untuk belajar,” Ungkap Perempuan berusia 42 tahun itu. Lanjutnya, “Awalnya, jangankan soal uji materi di Lap, buat Email atau mengoperasikan computer saja saya tidak tahu. Kami hanya tahu menulis saja,” Lanjut Perempuan Kelahiran 1975  itu.

Meraih nilai yang tinggi, ungkap Yambise, tidak mudah baginya. Tantangannya mengurusi anak yang masih berusia anak-anak, juga harus menyesuaikan dengan Mahasiswa angkatan mudah, masih segar ingatannya, yang baru saja lulus dari Sekolah menengah itu.

“Walaupun saya dan teman-teman yang datang dari Yahukimo ini adalah tugas Belajar, tetapi disini kami harus menyesuaikan diri seperti Mahasiswa. Sebab Ilmu serta disiplin yang kami dapatkan semua sama,” lanjut Ibu asal Biak yang berjuang atas kerirnya hingga di Yahukimo. Umurnya yang jauh berbanding dengan Mahasiswa baru lulus sekolah menengah atas, bukan menjadi tantangan atau pun mengurangi semangatnya.

usai foto bersama para wisudawati. sumber: Wekonews

Kata Yambise, Ia bersukur karena di masa seusia itu masih diberikan kesempatan untuk menempuh pendidikan formal. “Saya telah manfaatkan dengan baik kesempatan yang Tuhan berikan ini. Sebab kesempatan baik itu datang sekali dalam hidup ini,” pungkasnya.

“Setelah selesai ini, saya dan teman seperjuangan ini akan kembali ke Papua, Yahukimo, untuk membangun disana,” Pungkasnya.  Harapannya, kata Yambise, apa yang dipelajari dapat mengaplikasikannya di Papua, terutama keselamatan Ibu dan anak-anak di Papua, khusunya di Yahukimo. Sebab, Ibu merupakan produk dari manusia. Ibu yang sehat akan menentukan proses reproduksi hingga masa pertumbuhan, nanti. Begitu pula anak-anak yang merupakan penentuan generasi yang sehat Pula. (J-lama)