Demokrasi Borjuis

Demokrasi (Foto/Arus Kiro)

Percikan Api : Abbi Douw

Demokrasi di bawah tatanan kapitalisme adalah bukan demokrasi yang banyak diumbar, bahwa demokrasi adalah kekuasaan dari, oleh, dan untuk rakyat. Namun demokrasi di bawah tatanan kapitalisme adalah demokrasi dari, oleh, dan hanya untuk segelintir penguasa atas sistem tersebut, yaitu segelintir pemilik modal (borjuis). Demokrasi borjuis tidak pernah (akan) memberikan ruang yang sebebas-bebasnya kepada proletariat maupun rakyat tertindas lainnya untuk mengembangkan diri, membangun kekuatan politiknya sendiri. Demokrasi itu hanya untuk kepentingan-kepentingan kaum borjuis itu sendiri. Sejarah peradaban masyarakat di dunia, berkembang akibat pertentangan-pertentangan kelas di dalam masyarakat, kelas yang menindas dan kelas yang tertindas. Kelas yang berkuasa akan selalu bertindak menentang/menindas kelas yang dikuasai. Kelas yang berkuasa akan menciptakan bangunan-bangunan atas (suprastruktur) sesuai kepentingannya sendiri; dan menindas proletariat dan rakyat tertindas lainnya untuk tidak berkembang. 

Di Indonesia sebut saja, perpu Ormas, pasal makar, uu tentang pelarangan penyebaran ideologi dan paham kiri. Akh pokoknya banyak, di sisi-sisi yang lain, seperti pembangunan budaya, moral, dan nilai-nilai demi menciptakan kenyamanan bagi kelanjutan aktivitas penghisapan.